Friday, October 28, 2005 | 9:13 PM

Siap-siap mudik

Udah 3 minggu aja puasa, Alhamdulillah selama ini diberi kesempatan dan kesehatan untuk menjalaninya..InsyaAllah ke depannya nanti kualitas diri dan ibadah semakin baik. Amin. Tinggal seminggu lagi lebaran, semua muslim pasti merasakan nuansa kehangatan hari besar ini...Selalu ada yang membuatnya istimewa, walaupun mungkin tradisi atau cara merayakannya relatif sama – khususnya buat umat muslim di Indonesia..Selalu ada yang membuat ‘berbeda’ antara lebaran satu dengan yang lainnya..Ada kalanya tidak dirayakan dalam suasana kebahagiaan karena mungkin sedang diberi ‘cobaan’ oleh-NYA. Seperti siang kemaren, dalam perjalanan ke kantor aku melihat iring-iringan mobil pelayat yang akan mengantarkan jenazah ke peristirahatan terakhir. Pastilah berat buat keluarga yang ditinggalkan, apalagi kehilangan orang yang dicintai pada saat beberapa hari lagi kita akan merayakan Idul Fitri...Cuma kalo direnungkan lebih dalam lagi; sebenarnya seperti apapun kondisi yang kita hadapi, apapun perasaan yang kita rasakan – bahagia, sedih, kecewa, senang, marah – semua adalah ‘cobaan’..Mengingat semua kondisi dan perasaan itu dapat berubah, tidak abadi, maka untuk itulah kita selalu diingatkan untuk tidak berhenti bersyukur..karna kita tidak akan pernah tau, mungkin masih ada sesuatu yang lebih baik atau bahkan yang lebih buruk dapat terjadi di dalam perjalanan hidup kita selanjutnya. Wallahualam.

Waktu mudik-ku udah semakin dekat, satu lagi nikmat yang tidak pernah habis aku syukuri adalah bisa berlebaran dengan keluargaku di Padang. Kalau tidak ada halangan, tanggal 30 ini aku mudik ke sana..Bukan maksudnya egois, tapi buatku yang tahun kemaren udah merasakan lebaran di Jakarta dengan keluarga Dat, suasananya sangat jauh berbeda dengan di Padang. Asli, lebaran di Jakarta garing kriuk-kriuk..Mungkin karna sebelumnya aku selalu berlebaran di Padang dan tradisi keluargaku di malam takbiran pastilah bersih-2 dan menata rumah untuk menyambut tamu esok harinya, nah, baru tahun kemaren jugalah untuk pertama kalinya malam takbiran aku habiskan dengan ber-‘eye-shopping’ sama suamiku di mall..Please deh, waktu itu aku sama sekali gak dapet ‘feel’-nya ber-Idul Fitri...I wish I don’t have to face it again.. :’(

So, aku dah siap-siap mudik nih...Bukan persiapan baju dan asesorisnya, lebih ke persiapan dananya..hahaha...Keluargaku dan Dat yang ada di sana cukup banyak, berikut sepupu dan keponakan-2. Dari minggu lalu aku dan Dat udah mulai sibuk bela-beli oleh-2 buat mereka. Sekali-kali memberi mereka sesuatu walopun gak mahal bisa bikin lebaran kali ini tambah ‘rame’...Pengeluaran memang jadi extra, but it’s nothing babe..dibandingkan nikmat dan kehangatan berkumpul dengan semua keluarga, termasuk ‘indah’-nya merasakan capek seharian menerima tamu, saudara dan kerabat yang datang berlebaran ke rumah..Oya, itu juga yang bikin aku kangen..Capek-nya itu. Untuk hari besar ini biasanya semua anggota keluargaku punya tugas multifungsi. Ayah dan kakakku yang cowok gak terlalu banyak job descriptionnya, cukup menjadi penerima tamu dan nyambi jadi ‘security’. Maklum, kalo lagi rame-2 di rumah atau keasyikan ngobrol sama tamu-2 di dalam, bisa membuka kesempatan untuk para ‘oknum yang tak diundang’. Yang ketiban tugas paling ‘nonjok’ tentulah para perempuannya...Cleaning service iya, house keeping juga, kitchen, food and beverage, laundry semuanya dijajal...Tantangan tersendiri bisa melayani tamu dengan baik sekaligus bisa me-manage urusan rumah supaya tetap beres. Untungnya keluargaku udah biasa tidak menggunakan jasa PRT, aku dan kakak adikku juga dibiasakan untuk bisa berkolaborasi menghadapi keadaan ‘luar biasa’ seperti lebaran ini. Contohnya, aku dan adikku bisa mengatur giliran untuk istirahat atau sekedar tidur kilat sementara tamu yang keep coming tetap bisa dijamu dengan maksimal..Kalo lebaran di Jakarta sebenarnya aku memang gak begitu capek, berhubung kami yang lebih banyak berkunjung ke rumah-2 sodara..But still, gak bosen-2nya, lebaran di rumah Ayah dan Ibu is my most wanted one moment in time...Biarpun sekarang aku udah punya keluarga sendiri, aku bertekad setiap ada kesempatan akan tetap memilih ‘nebeng’ berlebaran dengan keluargaku di Padang..Trus yang bikin aku looking forward for this ocassion, beberapa hari habis lebaran nanti we’re planning for a family vacation...Liburannnn,who can resist you ??

Buat seluruh teman-teman blogger, specially yang suka visit ke blogku maupun yang blog-nya sering aku ‘recokin’, di momen Idul Fitri ini aku meminta Maaf secara Hati, Pikiran dan Tulisan untuk semua kesalahan, komen yang gak pas, atau pikiran yang terlewat batas yang mungkin pernah aku buat..Kesempurnaan hanyalah milik Allah dan kekurangan mutlak ada dalam diri kita..

Enjoy your ‘mudik’, friends...Jangan buang sampah sembarangan..??!#$!!@

4 comments

Friday, October 14, 2005 | 10:46 PM

Kisah negri ‘siluman’..

Berita di tv tadi sore memicuku untuk menulis ini..Seorang warga (wanita) masyarakat (yang termasuk kategori) miskin meninggal karna ‘kelelahan’ mengantri mendapatkan dana kompensasi..Kelelahan di sini banyak faktor penyebabnya, karna kelamaan mengantri di siang hari yang panas di dalam antrian panjang, berdesak-desakan dengan pengantri lainnya, mungkin juga karna lelah batin memikirkan kehidupan yang selalu penuh kesulitan...Korban meninggal di dalam usahanya untuk ‘melanjutkan’ hidup..Miris sekali rasanya..Seperti yang diberitakan, ini adalah korban pertama yang jatuh dalam peristiwa pembagian dana kompensasi. Kita tentu tidak menginginkan jumlah korban akan bertambah, tapi aku pribadi sudah pesimis melihat cara kerja pejabat & petugas yang bersangkutan.Sudahlah bikin kebijakan yang tidak populer (istilah mereka), waktunya mepet, sosialisasi & pengaturannya pun serba 'grasa-grusu' plus sangat 'dipaksakan'..Apa memang mesti begitu ?!

Apa sih yang bisa berjalan lancar di Indonesia ini ? Jengah juga terus-2an mempertanyakan ketidakberesan bangsa yang ‘disinyalir’ besar dan kaya ini..Katanya rakyat Indonesia sekarang sudah cukup dewasa dalam menghadapi masalah-2 sosial, sudah banyak yang pintar-2 mencari solusi memecahkan persoalan bangsa...Tapi ‘gajah di depan mata’ memang sering luput dari pandangan..Mungkin pengaruh ‘kebudayaan’ kita yang dekat dengan ‘ilmu tak kasat mata’, bergaul dengan ‘dunia lain’ sehingga bisa bikin mata tidak mendektesi keberadaan gajah yang pastinya lebih gede dari bagong (bukan ‘segede bagong’ lagi urusannya..)...
Itu kan cuma perumpamaan, gajah di sini adalah jumlah rakyat miskin yang ada di Indonesia..Bisa dibilang 2/3 rakyat Indonesia itu miskin, dan itu berarti kita bicara jumlah yang sangat tidak sedikit. Gak ada satupun manusia yang senang miskin, tapi itulah faktanya. Kita ini bangsa yang miskinnya komplit, miskin harta dan hati.
Jadi gak aneh, yang kaya jadi kaya sendiri, yang pintar cuma pintar sendiri..Lalu si miskin semakin ‘frustasi’ dan kalap. Sekali lagi, siapa yang menginginkan kemiskinan ?? Kalau mau jujur, kita-2 yang mungkin lebih beruntung ini malah jarang dan enggan memikirkannya...Too busy to think about the others ??

Dana kompensasi diturunkan berdasarkan proses kebijakan yang cukup ‘ajaib’..Dengan alasan naiknya harga minyak dunia, harga BBM-pun ‘terpaksa’ disesuaikan..Entah disesuaikan dengan siapa..Pada pelaksanaannya pun kentara sekali ketidaksiapan pemerintah, si pembuat kebijakan tersebut..Masalah pendataan warga yang salah di sana-sini, praktek pungli, kordinasi petugas di lapangan yang sangat kurang dalam proses pemberian dana tersebut dan tentu saja sebuah 'perilaku' yang hampir selalu mendampingi setiap permasalahan yang ada di negri ini, 'premanisme'. PERTANYAAN : Memangnya sebelum-2 ini gak ada warga miskin Pak ? Kenapa dananya baru diturunkan sekarang ? Kemaren-2 dana kompensasi ada dimana ? Di Hongkong ??!
Bukan salah siapa-2, memang sudah takdir kita hidup di negara ini..Paling itulah kesimpulan paling buntu menghadapi kondisi ini..Ironis tragis, semua terjadi di sebuah negri Zamrud Khatulistiwa..

Entah mistik atau panik, bukan suap-menyuap saja yang jadi kebiasaan kita, kepintaran bangsa ini juga semakin bertambah dengan ilmu ‘sulap-menyulap’..Ada jadi tiada, tiada jadi ada..Banyak ‘siluman’ di sini, siluman yang lebih nyata wujudnya...siluman minyak, siluman sembako, siluman posisi 'empuk', siluman kasus, siluman-silumanan..Apapun jenisnya, para siluman ini punya andil besar memper-parah keadaan..Siapa coba yang tidak 'nafsu' degan harta ? Hari 'genee...??
Dengar lagu kebesarannya :”Akulah silumann...yang mencari harta...” (sedikit adaptasi dari lagu Dewa, “Arjuna mencari cinta”..).JRENG-JRENGGGGGGG..!!

7 comments

Sunday, October 09, 2005 | 11:30 PM

PINDAHHH..
Fuiihhh...sekarang baru benar-2 meresapi maksud pepatah “Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian..” Mungkin bisa ditambah sedikit : “Kebanyakan berenang bikin capekk...” Apakah maksudnya ? Begini, sekarang aku udah bisa merasa puas, lega dan lempenggg....udah beres pindahan. Hayo, siapa yang pernah pindahan rumah dan manage segala sesuatunya ? Gak cuma barang-2 yang entah sejak kapan jadi banyak dan numpuk (waspadai gejala-2 konsumtif ?), tapi juga bersosialisasi dengan lingkungan baru, punya tetangga baru, Pak RT baru dan beradaptasi dengan ‘adat kebiasaan’ setempat..Capeknya sedunia ! Bukannya hiperbola, hanya sedikit ‘over estimated’ untuk diri sendiri yang akhirnya berhasil melewati proses pindahan ini...berhasil, berhasil ! HORE !!

Dat ULTAH.
Tanggal 7 Oktober kemaren Dat mengukuhkan eksistensinya di dunia ini for 31 years...(hahaha...ini memang hiperbola beneran..). Buat yang gak mengikuti dari awal, - kalopun ada yang membaca blogku ini dari awal pastilah ia orang-2 yang memiliki ketekunan lebih =)) - Dat adalah panggilanku buat suamiku, walopun keluargaku yang lain mulai ikut-2an memakai panggilan yang sama. Why ‘Dat’ ? Silahkan baca alasannya di arsip awal blog ini..tapi sudahlah, jangan memaksa diri untuk membacanya..yang penting kan Dat tetap suamiku yang sah..*nyengir*.
Pas tanggal 7 itu kebetulan kantornya ikut shooting acara kuis di salah satu tv swasta (maap, stasiun tv-nya tidak disebutkan demi menghindari promosi tak langsung..). Acaranya baru akan ditayangkan hari Senin ini (10 Oktober), jadi mereka shooting bukan untuk acara live.Di kuis ini tim Dat bersaing dengan tim lain yang juga teman satu kantornya dari divisi lain.
Beberapa hari sebelumnya Dat udah kelihatan heboh dengan persiapan shootingnya, mulai dari kostum tim sampai latihan menghafal yel-2nya. Tapi Dat sempat bilang kalo dia kurang ikut latihan dengan timnya karna pas waktunya latihan bosnya sering meminta dia mengerjakan tugas lain. Tentulah pekerjaan kantor yang diutamakan..apalagi jenis pekerjaan suamiku ini mau gak mau membuatnya sedikit menjadi workholic (apa workholic ada level ‘sedikit’nya ??)..Alhasil, setiap aku tanya Dat gimana yel-2 timnya untuk kuis itu dia gak bisa menjawabnya dengan sempurna..geleng-2 kepala deh..

Namun Dat dan timnya bisa menang kok, dapat hadiah uang tunai yang cukup menghibur dan Dat bilang uang itu mungkin akan dipakai buat acara outing kantornya.Aku denger-2 sih ada yang mengusulkan buat outing ke Dufan...Cihuyyy, jalan-2 maning ! Segitu haus hiburannya diriku..Ingat ikut outing kantor Dat tahun lalu ke Anyer,seruu..ditambah lagi teman-2 satu kantor Dat rata-2 masih seumuran dengan kami, kalo udah ada yang punya anakpun mereka ini masih termasuk model yang ‘cekakak-cekikik’, masih gaul ‘getoo deh..
Pada hari Jum’at itu aku juga menyempatkan diri buat datang ke kantor Dat..di suatu daerah yang jaraknya dari Bekasi tuh jauhnya hampir menyamai dengan jarak ke Bogor..atau malah lebih ya ? Gak taulah, pokoknya aku yang biasanya males banget ke sana (mana lagi puasa dan puanas tenan), khusus buat ultah Dat dibela-2in dong ke sana..”sayang suami, sayang suami..”. Walopun aku gak sempat melihat kehebohan saat shooting, aku punya alasan yang lebih kuat : teman-2 kantor Dat kasih acara tumpengan sekaligus buka bersama buat ultah Dat..Tengkyu everybody, for taking care my hubby..(Lohh...?!). Yaa, kangen juga sih ketemu teman-2 di sana...mereka baek-baek sih, ngasih makan pula..*dasar !!*
Ini salah satu fotoku dengan mereka...Barisan ‘Pinky Women’ ini adalah teman-2 satu kantor Dat yang memakai kostum tim..Ladies, Thanks God It’s Friday !!

4 comments